Peran Manajemen Perusahaan dengan Keberhasilan Bisnis

management_ISGroup

Manajemen dapat diartikan sebagai seni mengatur dan melaksanakan. Tujuannya, menciptakan suat pekerjaan efektif dan efisien sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.

Manajemen perusahaan memiliki peran penting dalam mengatur sistem perusahaan agar berjalan dengan baik dan sesuai fungsinya.

Lalu, apa saja peran budaya manajemen perusahaan dalam membangun keberhasilan bisnis? Yuk, simak artikel di bawah ini!

Perencanaan (Planning)

Perencanaa (planning) merupakan fungsi paling mendasar dalam manajemen perusahaan. Perencanaan ini menjadi rangkaian proses pemilihan atau penetapan tujuan perusahaan, sekaligus penentuan berbagai strategi yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan.

Berikut ini 4 tahap proses perencanaan dalam manajemen perusahaan, di antaranya:

  1. Menetapkan tujuan perusahaan
  2. Merumuskan kondisi saat ini
  3. Mengidentifikasi kemudahan dan hambatan yang ada
  4. Mengembangkan rencana untuk pencapaian tujuan

Dalam perencanaan, banyak sekali manfaat yang didapatkan bagi manajemen perusahaan, yaitu:

  1. Menjadi pedoman dalam pelaksanaan tujuan
  2. Menjamin tercapainya tujuan perusahaan
  3. Menghindari risiko yang mungkin terjadi di masa depan
  4. Melakukan pengawasan dengan lebih mudah

Pengorganisasian (Organizing)

Pengorganisasian (organizing) merupakan rangkaian aktivitas pembagian tugas, sekaligus proses pengembangan struktur organisasi yang sesuai dengan tujuan perusahaan. Fungsi ini bertujuan untuk membentuk hbungan kerja di perusahaan yang memastikan agar semuanya dapat berjalan efektif untuk mencapai tujuan manajemen perusahaan.

Proses pengorganisasian, meliputi:

  1. Proses identifikasi dari aktivitas
  2. Melakukan klasifikasi aktivitas kelompok
  3. Tes dari tugas yang telah dikerjakan
  4. Mendelegasikan kewenangan dan menciptakan tanggung jawab
  5. Melakukan koordinasi dengan pihak berwenang dalam perusahaan

Staffing

Staffing merupakan salah satu proses budaya manajemen perusahaan yang hampir sama dengan organizing. Namun, fungsi ini lebih berfokus pada penempatan sumber daya perusahaan di tempat yang sesuai dengan bidang keahliannya.

Fungsi staffing, bukan hanya perihal masalah tenaga kerja, melainkan seluruh sumber daya dalam perusahaan, termasuk peralatan, inventaris, maupun sumber daya lainnya. Proses staffing ini dilakukan untuk memenuhi kebutuhan divisi perusahaan secara merata.

Berikut ini beberapa fungsi staffing dalam budaya manajemen perusahaan, di antaranya:

  1. Perencanaan SDM yang telah tersedia
  2. Perekrutan tenaga kerja apabila terdapat kekosongan pada divisi tertentu
  3. Proses seleksi calon tenaga kerja
  4. Pengenalan perusahaan melalui orientasi
  5. Pelaksanaan kerja
  6. Evaluasi kinerja yang telah dilakukan
  7. Memberikan reward dan punishment berdasarkan hasil evaluasi
  8. Memberikan pengembangan atau jenjang karir
Mengarahkan (Directing)

Mengarahkan (directing) merupakan budaya manajemen perusahaan untuk mengarahkan dan mengendalikan perusahaan agar dapat meningkatkan keefektifan dan efisiensi kerja agar lebih maksimal.

Selain itu, dengan mengarahkan dapat memastikan adanya koordinasi dan kooperasi setiap anggota atau karyawan agar tercipta harmonisasi dalam lingkungan kerja.

Berikut ini beberapa hal yang diterapkan saat mengarahkan dalam budaya manajemen perusahaan, yaitu:

  1. Menerakan dan mengimplementasi kepemimpinan, bimbingan, maupun motivasi terhadap pekerja agar bisa bekerja dengan nyaman, baik, dan maksimal
  2. Memberi tugas dan penjelasan secara rutin terkait jobdesk atau masalah pekerjaan
  3. Menjelaskan seluruh kebijakan yang berlaku dan sudah ditetapkan
Pengawasan (Controlling)

Pengawasan (controlling) berfungsi untuk menilai pekerjaan yang telah dilakukan oleh semua SDM yang ada di dalam suatu perusahaan. Hal ini dilakukan agar pekerjaan dapat selesai tepat waktu dan budget yang digunakan tidak overcost atau melebihi rencana awal.

Berikut ini hal yang dilakukan dalam fungsi pengawasan manajemen perusahaan, yaitu:

  1. Mengukur kinerja para pekerja dan karyawan
  2. Membandingkan kinerja para karyawan apakah sesuai standar atau tidak
  3. Melakukan tindakan koreksi kepada karyawan yang salah atau tidak memenuhi standar yang ditetapkan
  4. Memstikan karyawan berjalan ke arah yang tepat
  5. Memastikan seluruh karyawan dapat menyelesaikan pekerjaan tepat waktu.

Nah, seperti itulah beberapa fungsi dan peran dalam manajemen perusahaan.

Agar perusahaan dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan regulasi hukum, pastikan perusahaan harus lebih dahulu mengurus legalitas perusahaan.

Di ISGroup Consulting, dapat membantu pengurusan legalitas perusahaan Anda, mulai dari perizinan bangunan, perizinan usaha, sertifikasi halal, sertifikasi BPOM, dan keperluan legalitas lainnya.

Ketahui informasi selengkapnya di www.isgroupconsulting.com atau konsultasikan bisnis Anda sekarang GRATIS melalui 081287414927.